Bank Sampah |
Program ini kini telah tersebar di
berbagai wilayah di Kota Bandung yang siap melayani warga.
Program Bank Sampah ini tidak hanya
bertujuan untuk mengurangi timbunan sampah, tetapi juga memberikan manfaat
ekonomi bagi warga yang menjadi nasabah.
Bagi warga yang tertarik untuk menjadi
nasabah, Pemkot Bandung menyediakan akses informasi melalui
bit.ly/BankSampahKotaBandung-Okt23, yang memungkinkan warga menemukan lokasi
Bank Sampah di sekitar mereka dengan mudah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota
Bandung, Dudy Prayudi menyatakan, Bank Sampah merupakan langkah strategis dalam
mengurangi volume sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Bank Sampah menjadi solusi
efektif untuk mengurangi jumlah sampah di Kota Bandung. Kami berharap semakin
banyak warga yang bergabung demi menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan
sehat," jelasnya.
Warga yang bergabung dalam program ini
dapat menukarkan sampah non-organik seperti plastik, kertas, dan logam dengan
poin yang bisa ditukarkan dengan kebutuhan rumah tangga.
Penimbangan sampah untuk dibayar |
Yuni, salah satu anggota Bank Sampah
di Kelurahan Cisaranten, mengungkapkan manfaat yang dirasakannya sejak menjadi
nasabah.
"Dengan ikut Bank Sampah, saya
merasa lebih bertanggung jawab dalam mengelola sampah rumah tangga. Selain
membantu lingkungan, saya juga mendapatkan manfaat ekonomi," ujarnya.
Dengan adanya program ini, Pemkot
Bandung berharap semakin banyak warga yang berpartisipasi dalam mengurangi
volume sampah, sehingga tercipta lingkungan yang lebih bersih, hijau, dan
berkelanjutan.
Yuk manfaatkan program ini dan
bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan! (*/red).