Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

BPDAS Unda Anyar Bali Berhasil Membudidayakan Benih Jati Putih Jadi Harapan Bagi KTH

Kamis, 19 September 2024 | 12:53 WIB Last Updated 2024-09-19T08:32:22Z
Klik
Pohon Jati Putih yang berhasil di budidayakan BP DAS Unda Anyar-Bali (foto:ist).



BALI, Faktabandungraya.com,--- Keberhasilan Balai Pengelolaan DAS Unda Anyar Bali dalam membudidayakan Benih Jati Putih telah mendunia, terutama di Tahura Ngurah Rai Bali. Bahkan pada saat Pimpinan Negara G-20 tahun 2022 dan Kepala Negara pada saat World Water Forum (WWF) tahun 2024.

Program Rehabilitasi mangrove di Tahura Ngurah Rai Bali yang dilakukan oleh BP DAS Unda Anyar telah memberikan secercah harapan lain dari Bali, dengan melihat  rimbunnya buah dari tegakan Sumber Benih jenis Jati Putih (Gmelina arborea) yang berlokasi di UPTD KPH Bali Barat.

Sumber Benih seluas 5 Ha ini mulai dibangun tahun 2015 dengan jumlah tanaman sebanyak 2.013 pohon. Hasil inventarisasi bersama tim verifikator dari akademisi dan instansi terkait, Sumber Benih Jati Putih ini memiliki potensi ekonomi yang luar biasa apabila dikelola dengan baik dan berkelanjutan.

“Tegakan Sumber Benih Jati Putih, memiliki potensi menghasilkan 5kg benih/pohon, atau 10 ton benih/tahun. Bayangkan nilainya, bila harga benih di pasaran sekitar 200 ribu hingga 300 ribu per kilogram” jelas Adam selaku penanggungjawab  teknis Sumber Benih Jati Putih BPDAS Unda Anyar.

"Kami kumpulkan benih dari pohon-pohon dengan fenotipe terbaik, untuk selanjutnya ditanam di lokasi Sumber Benih ini, benih yang dihasilkan nantinya dapat untuk memenuhi kebutuhan benih dan bibit berkualitas pada persemaian-persemaian tanaman kehutanan. Apalagi ini telah mendapat sertifikat Sumber Benih dengan kelas Areal Produksi Benih (APB)” jelas Pipin yang juga penanggungjawab  teknis Sumber Benih Jati Putih BPDAS Unda Anyar.

Sesuai peraturan Menteri LHK, Jati Putih (Gmelina arborea) menjadi salah satu jenis tanaman yang wajib bersertifikat untuk pembibitan di persemaian-persemaian Ditjen Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi Hutan (Ditjen PDASRH) maupun kegiatan-kegiatan rehabilitasi hutan.


Buah/ bibit Jati Putih di BPDAS Unda Anyar Bali

 
Sumber Benih Jati Putih ini masuk dalam area pengelolaan Kelompok Tani Hutan perhutanan sosial yang menjadi binaan UPTD KPH Bali Barat.


“Tahun depan, bila tersedia anggaran akan kami bantu untuk meningkatkan kapasitas KTH (Kelompok Tani Hutan) ini, untuk pengelolaan sumber benih yang lestari”  harap Pipin lagi.

Dengan demikian, KTH akan lebih berdaya secara ekonomi dan kapasitas, sekaligus mengamankan Sumber Benih yang telah dibangun 8 tahun yang lalu.   

Semoga Sumber Benih nya Lestari, masyarakatnya sejahtera. (*/red).

×
Berita Terbaru Update