Anggota Komisi D Soni Daniswara menotoring UPTD Puskesmas Babakan Tarogong |
Turut hadir pada kegiatan tersebut
Kepala UPTD Puskesmas Babakan Tarogong, dr. Fardhiyan, Camat Bojongloa Kaler,
Ayi Sutarsa, Sekretaris Lurah Babakan Tarogong, Mulyana dan Relawan Bongsor
(Bojongloa Kaler Sosial Respon).
Dalam tinjauannya itu, Soni menyoroti
infrastruktur dan daya tampung pasien UPT Puskesmas Babakan Tarogong yang
dinilai kurang layak. Soni menilai infrastruktur UPT Puskesmas Babakan Tarogong
perlu diperbaiki terlebih lagi banyak pasien berobat di sana.
"Puskesmas ini salah satu sarana
kesehatan harus diimbangi infrastruktur dan fasilitas yang baik. Karena yang
datang ke sini orang sakit. Melihat daya yampung sangat tidak memadai. Kita
lihat ruang pasien TB paru yang harusnya terpisah ini disatukan. Tempat
pemeriksaan tidak layak dan tidak layak SOP dari kesehatan," ujar Soni.
Sebetulnya, kata Soni, perbaikan
infrastruktur di Puskesmas Babakan Tarogong ini sudah diajukan pda 2019 silam.
Namun, dikarenakan saat itu terjadi pandemi Covid-19, terjadi refocusing
anggaran sehingga hingga kini belum ditindakalnjuti.
"Sudah dari 2019 sudah diusulkan,
tapi karena Covid jadi tertunda," ujarnya.
Lebih lanjut Soni pun berharap
perbaikan infrastruktur di PT Puskesmas Babakan Tarogong bisa segera mungkin
dilakukan. Ia pun sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung agar
segera menindaklanjutinya.
"Kemarin saya sudah bicarakan
dengan Dinkes ini bisa ditindaklanjuti demi kepentingan orang banyak. Kebetulan
ini di belakang Puskesmas ada lahan yang dijual mungkin akan jadi solusi
Puskesmas ini jadi fasilitas yang layak," kata Soni.
Sementara itu di tempat yang sama,
Kepala UPT Puskesmas Babakan Tarogong Fardhiyan Solichin membenarkan jika
infrastruktur yang ada saat ini memang kurang memberikan pelayanan kesehatan
terbaik.
Apalagi dalam pelayanan pasien di UPT
Puskesmas Babakan Tarogong, kata Fardhiyan mencapai 100-120 orang per harinya.
"Pelayanan sehari dari
Senin-Sabtu itu 100-120 orang," katanya.
Berdasarkan hasil surveyor, kata
Fardhiyan, UPTD Puskesmas Babakan Tarogong sudah seharusnya diperbaiki dan
ditambah terutama soal infrastruktur gedung.
"Banyak usulan dari surveyor soal
limbah medis B3 kami tidak ada tempat karena kahan tebatas. Surveyor juga
meminta harus ada perluasan," ucapnnya. (Niko/red).