![]() |
Sambut Ramadan, Satpol PP Kota BAndung gelar razia miras |
Operasi ini akan melibatkan Tim
Yustisi yang terdiri dari Satpol PP, TNI, Polri, dan Kejaksaan, dengan fokus
utama pada penertiban minuman beralkohol (minol), norma kesusilaan, dan
obat-obatan terlarang.
Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian
Setiadi menyatakan, operasi ini bertujuan untuk menjaga ketertiban umum serta
menegakkan peraturan daerah (Perda).
“Kami ingin menciptakan kondisi yang
kondusif selama Ramadan. Operasi ini akan berujung pada tindak pidana ringan
(tipiring),” ujarnya dalam rapat koordinasi, Rabu 5 Februari 2024.
Selain itu, operasi ini akan menyasar
sepuluh titik prioritas, termasuk sektor sosial, reklame, dan fasilitas umum
yang menjadi perhatian utama. Rasdian menegaskan, kegiatan ini diharapkan tidak
hanya berlangsung selama Ramadan, tetapi dapat berkelanjutan sepanjang tahun
untuk menciptakan ketertiban di Kota Bandung.
Senada dengan hal tersebut, Kasubdit Tipidter Polrestabes Bandung, Ipda Gholib Mawaridi mengatakan, operasi ini masih sejalan dengan kegiatan sebelumnya, namun akan ada peningkatan dalam aspek penuntutan hukum.
“Kami terus berkolaborasi dengan
Satpol PP untuk menindak pelanggaran. Jika ditemukan tindak pidana, kasus
tersebut akan kami serahkan ke Polrestabes Bandung,” jelasnya.Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi
Dengan adanya pemerintahan baru di
Kota Bandung, Gholib berharap, kebijakan ke depan dapat lebih meningkatkan
efektivitas penegakan hukum.
“Kami optimis di tahun 2025 akan ada
kebijakan yang membawa perubahan positif bagi keamanan dan ketertiban di Kota
Bandung,” tuturnya.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh
berbagai instansi terkait, termasuk perwakilan dari Kodim 0618, Kejaksaan
Negeri, Pengadilan Negeri Bandung, serta Dinas-dinas Pemkot Bandung. Mereka
berkomitmen untuk bersama-sama menjaga ketertiban demi terciptanya lingkungan
yang aman dan nyaman selama Ramadan. (ray/red).