![]() |
Wali kota Bandung M.Farhan saat mengecek ketersediaan pangan di Pasar Caringin |
Setelahnya, Wali Kota Bandung dan
jajaran memantau harga dan ketersediaan bahan pangan.
Dalam tinjauan tersebut, Wali Kota dan
Wakil Wali Kota berinteraksi langsung dengan pedagang dan pembeli untuk
mengetahui kondisi harga dan pasokan di pasar.
"Alhamdulillah, ini hari pertama
kita melakukan peninjauan ke pasar. Kami memilih Pasar Caringin karena ingin
memahami jalur distribusi dari grosir besar hingga ke eceran," ujar
Farhan, di Pasar Induk Caringin, Kota Bandung, Minggu, 2 Maret 2025.
Ia menyebutkan, ketersediaan bahan
pangan terpantau aman dengan suplai yang datang dari 12 provinsi ke berbagai
kota dan kabupaten, termasuk Kota Bandung.
"Insyaallah masalah suplai akan
kita pastikan tetap aman. Jangan terpancing isu kelangkaan barang. Pemerintah
Kota (Pemkot) Bandung bersama Badan Pangan Nasional, Bulog, dan pengelola pasar
akan memastikan pasokan tetap stabil selama Ramadan," jelasnya.
Meski demikian, Pemkot Bandung belum
bisa memberikan kesimpulan terkait fluktuasi harga.
"Minggu depan kita akan memantau
Pasar Gedebage untuk melihat perbandingan harga dan tren kenaikan komoditas
seperti cabai, bawang, beras, telur, daging ayam, dan daging sapi. Dari situ,
kita bisa memproyeksikan potensi inflasi hingga akhir Ramadan," jelasnya.M. Farhan mengecek stok pangan di Pasar Caringin Bandung
Farhan berharap Kota Bandung dapat
mempertahankan statusnya sebagai salah satu daerah dengan pengendalian inflasi
terbaik di Indonesia.
“Mudah-mudahan Kota Bandung bisa
mempertahankan prestasi sebagai salah satu pengendali inflasi terbaik di
indonesia,” pungkasnya. (ziz/red).